Perbedaan Margarine dan Mentega (Butter)
Apa
Anda masih bingung dalam membedakan margarin dan mentega? Banyak dari kita yang
menyebutkan produk-produk margarin adalah sama seperti mentega, atau
produk-produk mentega sama seperti margarin. Sebenarnya, margarin dan mentega
keduanya dapat dipakai dalam pembuatan roti. Meskipun demikian, margarin dan
mentega adalah dua hal yang berbeda, meskipun biasanya cara penggunaannya
sama. Mari simak pembahasan margarin dan mentega.
1. Margarin
Merk-merk margarin yang biasa kita jumpai di pasaran adalah Simas, Blue Band, Forvita, Filma, Plamboom, dll.
2. Mentega
Mentega (butter) adalah bahan masakan yang terbuat dari minyak atau lemak hewan,
biasanya disebut lemak hewani. Hewan yang diambil lemaknya sendiri
bermacam-macam, ada sapi ataupun babi (ini yang harus diperhatikan oleh konsumen). Namun, di negara mayoritas muslim di
Indonesia biasanya mentega yang paling banyak beredar adalah mentega lemak
sapi. Mentega bertekstur sangat lembut. Sehingga ia tidak tahan pada suhu
ruangan dan cepat meleleh. Warna dari mentega adalah kuning pucat.
Secara umum tampilan mentega dan margarin hampir sama, berwarna
kuning dan pekat. Ada yang teksturnya lembut, ada pula yang kaku seperti sabun
batangan (oleh karena faktor penyimpanan). Kemasannya pun beraneka macam, ada yang di packing plastik (packing ulang), dibungkus kertas alumonium foil (biasanya penyimpanan pada suhu rendah), serta packing kaleng.
Pada dasarnya, mentega dan margarin memiliki jumlah kalori yang sama. Mentega
biasanya mengandung lemak alami dan beragam manfaat nutrisi lainnya, seperti
vitamin A, D, E, dan K, yang larut dalam air. Manfaatnya antara lain untuk
menguatkan tulang dan fungsi-fungsi tubuh lainnya, seperti halnya jika kita mengkonsumsi susu. Namun untuk menentukan
mana yang lebih sehat, Anda perlu mengetahui kandungan lemak dari keduanya.
Mentega dibuat dari lemak hewan dan
memiliki kandungan kolesterol diet maupun lemak jenuh yang tinggi. Kolesterol
sebenarnya diperlukan untuk perkembangan otak, elastisitas sel, dan usus yang
sehat (dalam batas-batas tertentu).
Namun, kandungan lemak jenuhnya yang tinggi membuat mentega tidak hanya meningkatkan kolesterol total, tetapi juga kolesterol jahat (LDL). LDL inilah yang biasanya menyumbat arteri, dan menyebabkan penyakit jantung. Menurut petunjuk makan sehat, kita sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 10 persen kalori total seperti lemak jenuh.
Namun, kandungan lemak jenuhnya yang tinggi membuat mentega tidak hanya meningkatkan kolesterol total, tetapi juga kolesterol jahat (LDL). LDL inilah yang biasanya menyumbat arteri, dan menyebabkan penyakit jantung. Menurut petunjuk makan sehat, kita sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 10 persen kalori total seperti lemak jenuh.
Bagi anda yang masih awam dan belum familiar bahan kue (roti) istilah margarine diangap sama saja dengan mentega. Padahal 2 istilah tersebut sesungguhnya berbeda dari bahan bakunya.
Perlu anda ketahui bahwa fungsi margarine dan butter secara umum antara lain menahan air, memperhalus tekstur (sehingga memudahkan pemotongan), mempengaruhi volume (menambah jumlah adonan), dan menambah aroma.
Pemakaiannnya harus sama atau kurang dari jumlah kuning telur (dalam resep). Namun ketika kita membuat kue, perbandingan pemakaian margarine dan mentega sesuai selera dan kebutuhan. Cara penggunaan bisa dicairkan atau dikocok terlebih dahulu. Bila penggunaan margarine > 200 gram, disarankan pengocokan agar adonan tidak terlalu cair, karena banyaknya cairan akan mempengaruhi tekstur adonan yang sedang dibuat.
Perlu anda ketahui bahwa fungsi margarine dan butter secara umum antara lain menahan air, memperhalus tekstur (sehingga memudahkan pemotongan), mempengaruhi volume (menambah jumlah adonan), dan menambah aroma.
Pemakaiannnya harus sama atau kurang dari jumlah kuning telur (dalam resep). Namun ketika kita membuat kue, perbandingan pemakaian margarine dan mentega sesuai selera dan kebutuhan. Cara penggunaan bisa dicairkan atau dikocok terlebih dahulu. Bila penggunaan margarine > 200 gram, disarankan pengocokan agar adonan tidak terlalu cair, karena banyaknya cairan akan mempengaruhi tekstur adonan yang sedang dibuat.
0 Response to "Perbedaan Margarine dan Mentega (Butter)"
Post a Comment